Membaca dan menyimak memiliki kesamaan yaitu bersifat reseptif (menerima). Ketika kita membaca, kita berusaha menangkap pesan atau informasi yang disampaikan oleh penulis.
Kemampuan menyimak merupakan salah satu faktor pendukung bagi keberhasilan seseorang dalam belajar membaca secara efektif. Hasil dari penelitian dari beberapa pakar tetntang hubungan antara menyimak dengan membaca seperti yang dituliskan Dawsaon dalam Tarigan (1986:5) adalah sebagai berikut :
Kemampuan menyimak merupakan salah satu faktor pendukung bagi keberhasilan seseorang dalam belajar membaca secara efektif. Hasil dari penelitian dari beberapa pakar tetntang hubungan antara menyimak dengan membaca seperti yang dituliskan Dawsaon dalam Tarigan (1986:5) adalah sebagai berikut :
- Penguasaan kosakata yang sedikit yang diperoleh melalui menyimak erat kaitannya dengan kesukaran-kesukaran yang dihadapi seseorang dalam membaca.
- Daya simak yang buruk sangat mempengaruhi kemampuan membaca seseorang.
- Peningkatan yerhadap kemampuan menyimak menimbulkan peningkatan terhadap kemampuan menulis, membaca dan berbicara.
- Menyimak maupun membaca menuntut adanya kesiapan kecakapan seperti kedewasaan mental, penguasaan kosakata, kemampuan mengikuti urutan ide-ide dan minat terhadap bahasa.
- Pada umumnya maksud dantujuan menyimak serta membaca bersifat fungsional dan apresiatif.
- Baik dalam menyimak maupun membaca, kata bukanlah kesatuan pemahaman, tetapi mempengaruhi pemahaman terhadap frase, kalimat dan paragraph.
- Menyimak dan membaca dapat berlangsung dalam situasi-situasi individual dan sosial.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar